Tuesday, February 17, 2009

US Embassy Girl

(pindahan dari blogspot, yg kuposting 17 Oktober 2008)

Once in a life time, hihi dongeng banget yaks.. My best friend Sisca pernah bete banget sama boss kita dulu, Pak Kumar Sankara, bukan karena apa-apa, lha wong P’Kumar ini orangnya baik banget, tapi cuma karena P’Kumar ga pernah panggil nama ke Sisca. P’Kumar selalu panggil dia dengan nama “The US Embassy Girl”, walaupun waktu itu Sisca udah pindah ke divisi Customer Care, udah ga jadi perwakilan kita lagi di US Embassy, teteuupp.

Bertahun-tahun kemudian, setelah menclok di dua Perusahaan lain, saat ini Sisca bekerja di US Embassy, bukan perwakilan lagi, but she herself works as permanent employee disana. Kebetulan? Dunno! Katanya khan di semesta raya ini ga ada sesuatu yg terjadi atas nama kebetulan, coz sehelai daun akan jatuh pun Tuhan pasti sudah mengetahuinya. So, apakah karena P’Kumar tanpa sengaja telah mendoakan Sisca selama bertahun-tahun dengan panggilannya itu? Dunno juga. Yang pasti, bekerja disana adalah salah satu cita-citanya Sisca, selain keliling Eropa, dan sejauh ini sahabat gue itu konsisten dengan cita-citanya.

Jadi inget lagunya Nidji, sountracknya Laskar Pelangi.. kalimat pertama.. mimpi adalah kunci untuk kita menaklukkan dunia..

So, jangan berhenti bermimpi alias bercita-cita.. berdoa dan berusahalah mencapainya ! Tangan Tuhan begitu panjang, mudah saja bagi-Nya, hanya Kun Fayakun aja.. hal yg mustahil bagi kita, hanya sepersejuta dari sebuah titik debu bagiNya..

Menarilah dan terus tertawa, walau dunia tak seindah surga..

No comments:

Post a Comment